Jenis Bambu

 Bambu memiliki lebih dari 1.000 spesies dengan 100-an genera. Ahli menempatkan bambu dalam tribe Bambuseae dalam family rumput Poaceae, yang merupakan keluarga besar yang terdiri dari lebih 10.000 spesies.  Bambu dapat ditemui dalam ukuran kecil (Poa annua) hingga ukuran pohon raksasa (Dendrocalamus giganteus). Keluarga bambu adalah tumbuhan paling penting didunia yang menyediakan mayoritas kebutuhan makanan manusia dan ternak. Rumput-rumputan adalah tumbuhan yang relative baru bagi flora bumi, muncul sekitar 30-40 juta tahun lalu, lama setelah punahnya dinosaurus di permukaan bambu. Pdang rumput telah memberikan sumber makanan terhadap perkembangan mamalia herbivore dan kemudian menyediakan berbagai jenis makanan pada hewan karnivora.  Beberapa tanaman yang populer disebut bambu (seperti “lucky bamboo yang tumbuh secara hidroponik untuk hiasan dalam rumah), sebenarnya bukanlah keluarga rumput, tapi merupakan  Dreceana sanderana, family Agavaceae, sejenis dengan teratai atau lily air.




1.Gigantochloa Atroviolacea (Bambu Hitam)

Bambu Hitam sangat baik untuk pembuatan alat musik seperti angklung, gambang, atau calung dan dapat juga digunakan untuk furniture dan bahan kerajinan tangan.









2.Bambu cendanii
Bambu Cendani adalah jenis tanaman bambu yang hanya bisa tumbuh di Dataran Tinggi, termasuk Dieng. Tanaman bambu ini banyak tumbuh di tepi-tepi jalan dan banyak juga yang sengaja di budidayakan olek penduduk setempat. Bambu ini mempunyai diameter 2-5 cm. Ruas bambu cendani pendek-pendek dengan guratan mengelilingi ruas bambu dengan berbagai fariasi. Saat ini bambu cendani di buat berbagai produk aneka kerajinan tangan yang bisa di bawa pulang sebagai cinderamata khas dari Dataran Tinggi Dieng.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar